PUNYA hobi mengabadikan gambar melalui lensa kamera? Coba spot yang satu ini, Pelabuhan Paotere Makassar.

Di tempat ini, banyak spot yang cantik untuk mengambir gambar. Panorama pelabuhan yang ramai di pagi-hari, dengan banyaknya kapal-kapal penumpang maupun kapal ikan yang sandar menjadi pemandangan indah.

Seperti rutinitas pelabuhan, di waktu pagi hari banyak hilir mudik masyarakat yang menyeberang atau baru tiba dari pulau. Maklum saja, di sekitar Kota Makassar banyak terdapat pulau-pulau.

Pemandangan ini bisa menjadi momentum untuk merekam aktivitas masyarakat. Bagaimana warga naik atau turun dari kapal, atau suasana ketika para ibu-ibu yang menggendong anak balita mereka turun dari kapal.

Atau ibu-ibu pedagang ikan dan sayur mayur memanggul barang dagangannya turun dari kapal. Bagi saya, ini merupakan momen indah untuk mengabadikan gambar melalui lensa kamera. Belum lagi, deretan kapal-kapal besar yang sedang sandar rapi bisa pula memperkaya memori kamera kita.

Jika beruntung, kita bisa mendapatkan pemilik kapal yang ramah dan mengizinkan kita untuk memotret dari atas kapal mereka. Sungguh panorama yang sangat indah memotret kapal-kapal yang sandar dari ketinggian.

Bukan hanya di pagi hari saja kita bisa mendapatkan momentum gambar yang bagus. Di sore hari pun ada panorama yang tak kalah indahnya, yakni sunset.

Banyak warga yang sengaja datang ke pelabuhan ini hanya sekadar untuk menikmati indahnya sunset. Mereka pun rela untuk menunggu dibibir dermaga untuk mengabadikan sunset hingga penampakannya hilang dibalik lautan.

Dikutip dari Wikipedia, Paotere merupakan suatu pelabuhan perahu yang terletak di Kecamatan Ujung Tanah, kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Pelabuhan ini berjarak sekira 5 kilometer dari pusat Kota Makassar.

Untuk diketahui, pelabuhan iini dulunya merupakan salah satu pelabuhan rakyat warisan tempo dulu yang masih bertahan dan merupakan bukti peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo sejak abad ke-14 sewaktu memberangkatkan sekitar 200 armada perahu Phinisi ke Malaka.

Hingga kini, Pelabuhan Paotere masih dipakai sebagai pelabuhan perahu-perahu rakyat seperti Phinisi dan Lambo serta masih menjadi pusat niaga nelayan. Di sekitar pelabuhan, banyak pula para nelayan yang menjajakan ikan hasil tangkapannya kepada para pengusaha maupun warga masyarakat.

So.. apakah kalian tertarik untuk mengabadikan gambar di Pelabuhan ini???